Friday, March 2, 2012

Small Cataloque as Insert


Membagikan brosur dan katalog produk bisa jadi tidak harus selalu menggunakan "pakem-pakem" konvensional, harus diamplop in dan diberikan kepada target market.
Membagi-bagikan katalog produk saat ini sudah sering sekali dilakukan oleh berbagai brand justru dengan "menumpang" media lain yang memiliki target audience yang sama atau serupa.
Jadi sekarang kalau beli koran atau majalah sering dapet "bonus" flyer atau katalog jangan heran. Dan tentunya hal ini tidak mengganggu karena memang terkadang kita memang butuh info dari katalog itu.

Creative Sales

Tugu Cakep & Informatif

Media iklan sekarang emang sudah sangat2 kreatif, termasuk yang satu ini, daripada pasang2 iklan di tengah jalan yang sebenarnya kurang enak dilihat, maka alternatif iklan seperti ini bisa juga dipertimbangkan untuk dieksekusi. Kenapa?
Selain penunjuk jalan ini menjadi sangat cakep (karena bentuknya lebih indah dipandang, daripada penunjuk jalan yang lebih "kurus-kurus"), dia juga angat informatif, jadi buat pengguna jalan yang melihatnya tidak keberatan melihat nya.
Jadi beriklan di tengah jalan: DONE, memberi informasi: DONE

Creative Sales

Flyer Penyerap Keringat

Pertama kali mendapatkan "merchandise" seperti ini, hanya satu kata yang terpikir dalam benak saya: "smart"
Kebetulan saya mendapatkan tissue ini di Jepang, dan ternyata di Jepang tissue2 seperti ini sering sekali dibagi-bagikan di pinggir jalan sebagai alat promosi... Hal ini sangat brilliant, daripada membagi-bagikan flyer yang setelah dibaca dibuang, mereka berpikir dengan memprint iklan mereka di sebuah packaging tissue, minimal iklan mereka akan dibawa kemanapun oleh si penerima dan baru akan dibuang ketika tissue tersebut habis.

Taxi Advertainment



Apa sih yang biasa kita lakukan kalau sedang berada di dalam taksi? Mungkin kalo nanya nya jaman sekarang, jawabannya: twitteran, FB an, atau BeBe an kali ya.
Suatu hari pas naik taksi saya menjumpai media ini, sudah sering sih kita lihat media yang seperti ini, hanya saja biasanya kita temui media ini di hotel2, mall2 besar (dalam bentuk plasma TV), atau di dalam pesawat (untuk penerbangan antar negara), tapi kali ini saya menemukannya di taksi... WOW... serasa naik pesawat di taksi #eeeaaaa :p
Tapi menurut saya penggunaan media ini sangat tepat sekali, karena pada saat kita berada di dalam taksi biasanya memang kita buth "something to grab our attention", nah media ini cukup mengisi "ruang kosong" yang ada pada saat kira di dalam taksi.
Kira-kira pada mau ga ya brand2 beriklan di media ini?

Creative Sales